Tapanuli Selatan, Sumol - Tim Penggerak PKK Tapanuli Selatan (Tapsel) yang diketuai Ny. Rosalina Dolly Pasaribu tak henti-hentinya memberikan inovasi dalam peningkatan ekonomi dan kualitas pendidikan masyarakat di kabupaten itu.
Inovasi tersebut, melalui Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K PKK) Desa Pardomuan, Kecamatan Arse, Kabupaten Tapsel, yang sudah dievaluasi serentak oleh Tim TP PKK Provinsi Sumut pada Jumat (04/08/2023) lalu.
Yang mana, sekarang telah melahirkan banyak inovasi melalui program yang dinamai Gelar Pelangi. Gelari Pelangi sendiri, menitik beratkan pada peningkatan kualitas pendidikan serta peningkatan hasil ekonomi masyarakat.
Supaya, mampu bersaing dengan dunia global. Seperti disebutkan, hal itu akan sejalan dengan visi misi Kabupaten Tapsel yang maju berbasis sumber daya manusia pembangun yang unggul, sehat, cerdas, sejahtera, serta sumber daya alam yang produktif dan lestari.
Adapun inovasi itu di antaranya, hadirnya perpustakaan desa yang berfungsi untuk peningkatan literasi masyarakat yang berbasis inklusi sosial dengan mengikut sertakan semua golongan masyarakat binaan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah melalui kegiatan seperti, story telling dan mewarnai.
Kemudian inovasi selanjutnya ada Rumah Dilan, yang digunakan sebagai tempat mengembangkan keterampilan masyarakat desa, mulai kalangan anak anak, remaja, hingga dewasa.
Di Rumah Dilan telah menghadirkan program-program pelatihan seperti, Desain Grafis dan Desain Busana yang dibina oleh Dinas Tenaga Kerja. Di Rumah Dilan juga ada pelatihan keterampilan membuat kemasan, hingga digital marketing yang dibina oleh Dinas Perdagangan dan Koperasi UKM.
Pelatihan membuat kerajinan tangan simata, produk-produk turunan dari bahan baku gula aren, ikan lele serta kemasan beras premium silatihan dan siporang, yang dibina oleh Dinas Perindustrian, Dinas Perikanan, Dinas Pertanian, dan Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang).
Sehingga dengan adanya Rumah Dilan, masyarakat Pardomuan telah mampu secara mandiri menghasilkan berbagai produk seperti, gula aren cair Pardomuan, gula merah Raja Pardomuan, dan selai gula Aren dari Bahan Baku Air Pohan Aren yang melimpah di Desa Pardomuan.
Kemudian, Abon Lele, Nugget Lele, Keripik Kulit Lele hingga Stik tulang lele yang bahan bakunya dari Ikan Lele, Beras Premium Nadoli yang menjadi Merek Dagang Khas Desa Pardomuan.
Inovasi selanjutnya adalah telah memiliki Rumah produksi binaan dari Dinas Perdagangan dan Koperasi UKM, Dinas Kesehatan Daerah dan Dinas Perindustrian dalam menjaga standar mutu dan Kesehatan dalam memproduksi produk produk UP2K.
Dalam hal pemasaran produk, UP2K menghadirkan Toko Keliling atau Koling, inspirasi dari Ketua PKK Kabupaten Tapsel, Ny Rosalina Dolly Pasaribu, dan Toko Koperasi Produsen Berkah Jaya Pardomuan, yang terletak di Jalan Lintas Daerah.
Tak ketinggalan pemasaran lewat dunia digital melalui Dinas Kominfo Daerah juga dilibatkan yakni lewat Aplikasi Penjualan Online SIADEPAR milik UP2K PKK Desa Pardomuan. Selain itu Dinas Perdagangan dan Koperasi UKM juga membantu promosi Produk melalui Aplikasi WIRADIBA, dan Penjualan Online Market Place Poken Tapsel.
Tak disangka Koperasi Berkah Jaya Pardomuan sebagai wadah ekonomi masyarakat, telah mampu membangun relasi dengan dunia perbankan Bank Sumut menghadirkan sistem transaksi pembayaran melalui Q-RIS yang mempermudah transaksi secara online terhadap pasar konsumen.
Dengan hadirnya produk-produk UP2K PKK Desa Pardomuan, yang menarik, berkualitas, alami dan halal itu telah memberikan dampak langsung dengan meningkatnya pendapatan masyarakat hingga 2 kali lipat. (Prokopim Tapsel/Adzan Sinaga)