DKI Jakarta~SumutOnline - Beredarnya issue tentang penyemprotan kali item dengan pewangi akhirnya diklarifikasi oleh gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Kali item yang sedianya terletak cukup dekat dengan wisma atlet acap kali menimbulkan pro kontra tentang aromanya yang menyengat hingga di khawatirkan akan mengganggu penciuman dan konsentrasi para atlet yang bertempat tinggal sementara tidak jauh dari kali tersebut.
Menurut Anies Kali tersebut tidak akan disemprot dengan pewangi melainkan dengan penghilang bau.
"Pak Teguh itu tidak semprot pewangi tapi penghilang bau. Penghilang bau dengan Pewangi itu beda," kata Anies seusai menghadiri acara temu akbar Guru SLB se DKI, di aula Pembina SLB A, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Sabtu (28/7).
Pak Teguh yang dimaksud Anies Baswedan adalah Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Teguh Hendarwan. Anies Baswedan menegaskan bahwa pewangi dan penghilang bau ada dua hal yang berbeda.
"Kalau penghilang bau itu menetralisir agar tidak bau. Itu tapi ada yang menulis pewangi, bukan, penghilang bau. Penghilang bau bukan berarti pewangi, tapi netralisir," ujar dia,seperti dikutip Kumparan.
Jelang Asian Games, Pemprov DKI tengah memberikan perhatian khusus terhadap bau tidak sedap dari Kali Sentiong atau Kali Item, Kemayoran. Beberapa upaya sudah dilakukan oleh pihak pemprov.
Salah satunya adalah pemasangan jaring hitam di atas kali tersebut. Upaya lainnya adalah dengan melakukan penyemprotan guna menghilangkan bau di sana.
“Rencananya hari ini dari tim gubernur ada metode, secara teknis tadi sudah disampaikan kepada kami, besok akan ke lapangan kita akan coba metode ini. Salah satunya melakukan penyemprotan atau dengan bahan cairan untuk mengurangi bau. Dengan bahan cairan mereka punya supaya mengurangi bau di situ,” kata Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Teguh Hendarwan di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat, (27/7).(R_kmp.ft/net)